“Rina, kamu suka sama Dovi ya? kan
aku duluan yang suka sama Dovi! Dasar pengkhianat!” ucap Sheila sahabat Rina
kesal lalu pergi. Rina hanya bisa diam, memang benar Rina menyukai Dovi diam –
diam tapi perasaan itu dia simpan begitu mengetahui sahabatnya suka dengan Dovi
Sejak hari itu Sheila tidak ingin lagi bermain dengan Rina,
bukan hanya Sheila, tetapi teman – teman yang lain.
Sheila memang cukup terkenal di sekolah pasti semua orang lebih memilih
berteman dengan Sheila. Rina hanya bisa menerima keadaan tersebut walaupun dia
juga penasaran dari mana Sheila tahu hal tersebut.
“Eh, liat deh ! pengkhianat datang tuh
!” ledek Sheila saat Rina masuk kantin. Seluruh isi kantin menyoraki Rina. Rina
harus menanggung malu demi perut yang lapar. Bel pulang berbunyi, Rina
langsung bergegas pulang. Pikirannya terus memikirkan kejadian di kantin tadi
siang, tanpa disadari sebuah truk lewat dan menghantam tubuh Rina .
***
“RINA ! kamu tidak sekolah ?!”
teriak ibunya Rina . Rina terkejut dan terbangun dari tidurnya .
“bukannya tadi aku tertabrak truk
bu?” Tanya Rina
“kamu mimpi ya ?”ucap ibunya Rina
bingung lalu pergi .
‘mimpi? itu semua hanya mimpi?
bodohnya aku!’ ucap Rina dalam hati sambil menggelengkan kepala
Tidak ada komentar:
Posting Komentar