Senin, 07 Oktober 2013

Hari Kesaktian Pancasila



Panca yang berarti lima dan sila berarti dasar,Pancasila yang berarti Rumusan dan pedoman kehidupan berbangsa dan bernegara bagi seluruh rakyat Indonesia.
    5 Sendi utama penyusun Pancasila ialah Ketuhanan yang maha esa, kemanusiaan yang adil dan beradap, persatuan Indonesia, kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan perwakilan,dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,dan tercantum pada paragraf ke-4 pembukaan undang-undang dasar 1945. Meskipun telah terjadi beberapa perubahan dalam sila pertama pada Pancasila tetapi dengan kerja keras para perumus yaitu Ir.Soekarno, Prof.Dr.Mr. Soepomo,dan Mr.Muhamad Yamin. Pancasila sebagai dasar Negara Republik Indonesia dapat mereka pertahankan tanpa adannya perselisihan. Tanggal 1 Juni 1945 ialah hari Lahirnya Pancasila.
    Pada tanggal 30 September 1965 terjadi insiden yang dinamakan Gerakan 30 September (G30S) Insiden ini menjadi perdebatan di tengah lingkungan akademis menjadi siapa penggialnya dan motif dibelakangnya. Tetapi karena kegigihan para pejuang untuk membenarkan nama Pancasila bukan Pancasila menjadi Ideologi Komunis untuk membubarkan Partai Komunis Indonesia. Pemerintahan orde baru kemudian menetapkan 30 September G30S dan tanggal 1 Oktober ditetapkan sebagai hari Kesaktian Pancasila.
    Hari Kesaktian Pancasila yang bertepatan pada tanggal 1 Oktober. “ Seharusnnya di ingat dan dikenang, karena merupakan salah satu perjalanan perubahan politik di Indonesia yang sangat penting dan harus dikenang dalam bentuk peringatan atau upacara agar lebih meningkatkan rasa cinta tanah air dan bangsa” Jelas Pak Ignas selaku Guru IPS Sejarah SMP KRISTEN KANAAN.
    Pendapat saya sebagai penulis ialah Hari Kesaktian Pacasila bukan semata hanya diperingati saja,tetapi juga harus diterapkan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara

    “Hari Kesaktian Pancasila adalah hari dimana kita bangsa Indonesia disadarkan kembali bahwa bangsa kita ini beragam sehingga kita membutuhkan sebuah Ideologi yang mampu mengakonmodir seluruh agaman multikulituratitas bangsa Indonesia, Ideologi tersebut ialah Pancasila” Ujar Pak Fernandes selaku guru Pendidikan Kewarganegaraan SMP KRISTEN KANAAN. (F-JSKK,W-JKJ)